Monday, July 27, 2015

Kapaljudi.com - Pasukan militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) kini sudah menggunakan hewan sebagai tumbal pengebom bunuh diri. Mereka menggunakan ayam dan kambing sebagai pengganti manusia.

Cara ini ternyata juga dilakukan oleh pasukan perang Irak ketika menginvasi Romawi menggunakan serbuan kalajengking. Tak hanya Irak, pasukan elit militer Rusia dan Amerika Serikat pun ikut mengembangkan hal serupa.

Nah, berikut ini ada lima hewan yang dilatih untuk melakukan aksi bom bunuh diri:

1. Taliban latih keledai jadi pengebom bunuh diri
Taliban telah menggunakan keledai sebagai tumbal untuk mengebom sebuah pos polisi. Akibat bom yang diikatkan dibelakang keledai dan meledak tersebut menyebabkan satu orang polisi tewas dan tiga warga lainnya terluka.


Pengeboman ini sebagai aksi pemberontakan terhadap pemerintah Afghanistan yang dipercaya didukung oleh Barat, sejak mereka digulingkan ketike Amerika Serikat melancarkan operasi di Afghanistan pada akhir 1001 lalu.

2. ISIS menggunakan ayam sebagai pengantar bom
ISIS kini tak lagi menggunakan manusia atau pun mobil sebagai media pengeboman, melainkan menggunakan ayam sebagai media untuk membawa bom ke sasaran. Ayam tersebut dapat dikendalikan dari jauh, sehingga penggunaan ayam ini berhasil mengelabui pengintai.


3. Boko Haram menggunakan unta, kambing dan sapi jadi bom pengebom bunuh diri
Kelompok militan Boko Haram menggunakan unta, kambing dan sapi untuk menjadi pengebom bunuh diri. Boko Haram diketahui akan menyerang tempat-tempat publik dengan hewan pembawa bom tersebut.




"Ada indikasi yang menyebutkan rencana Boko Haram memakai hewan ternak seperti kambing, sapi, keledai, dan unta yang dilengkapi bahan peledak buat menyerang target yang sudah ditentukan."kata Mike Omeri, koordinator Pusat Informasi Nasional.

4. Teror warga, ISIS menggunakan bom kalajengking
Tahun lalu, ISIS menggunakan cara baru untuk mengebom, yaitu dengan menggunakan kalajengking. Ratusan kalajengking dimasukan kedalam kaleng dan kemudian disebar bagaikan bom ke kota yang menjadi target serangan. Kalajengking yang digunakan pun merupakan kalajengking beracun dan mematikan.




5. Negara maju kembangkan mamalia laut buat operasi perang
Negara maju seperti Amerika Serikat dan Rusia kini tengah mengembangkan mamalia buat operasi perang. Kedua negara tersebut menggunakan lumba-lumba sebagai objek militer mereka. Lumba-lumba ini digunakan untuk memberi sinyal akan adanya ranjau musuh. Lumba-lumba ini akan dilengkapi dengan sensor yang diperbantukan untuk mendeteksi pasukan bawah laut yang memerlukan bantuan.










BACA JUGA:

KISAH SUAMI ISTRI YANG TETAP SETIA WALAUPUN KEKURANGAN FISIK


0 comments:

Post a Comment

  • My Contact

    Ym :
    Cs.kapaljudi@yahoo.com
    kapaljudi@yahoo.com

    BBM : 2BCD77FA

    Tel : +85515378728

    Skype : kapal_judi

    FB fanspage : kapal judi
    Kumpulan Widget Animasi
  • Wavy Tail